Welcome To Network Doctor

Penulis harap kepada pembaca akan mendapatkan pelajaran penting dalam menjelajahi sebuah dunia jaringan yang luas, semoga bermanfaat

Materi

Tutorial Mikrotik (MTCNA)

Di bagian ini saya membahas lab mengenai tutorial dasar di mikrotik.

Read More

Tutorial Mikrotik (MTCRE)

Di bagian ini saya membahas lab mengenai tutorial routing di mikrotik

Read More

Recent Work

29 Nov 2020

Bab 2 - Basic Mikrotik | Router Identity

Bab 2 - Basic Mikrotik | Router Identity

             Fungsi adanya Router Identity adalah pemberian nama pada Mikrotik sehingga akan memudahkan kita dalam membedakan antara Mikrotik satu dan yang lainnya dalam jaringan yang sama.  Biasanya identity di sesuaikan dengan fungsi dari mikrotik yang kita gunakan

Terdapat dua cara untuk mengganti Router Identity kita, bisa melalui winbox (GUI) dan terminal (CLI).

Identity default Mikrotik adalah : Mikrotik



Kita coba mengganti Router Identity melalui winbox terlebih dahulu…

> Masuk ke menu system > Identity > Isi “dr.komputer” (terserah)

> Lalu apply dan ok



Maka nama default-nya berubah dari “MikroTik” menjadi “dr. komputer”


Seperti itulah cara mengganti Router Identity melalui GUI (winbox)


Sekarang kita coba melalui terminal winbox (CLI)

Kita lihat Router identity-nya telebih dahulu…

> Buka terminal > ketik “system identity print” > lalu enter


> Kemudian kita ganti lagi dengan ketik “system identity set name=dr.mikrotik (terserah)


Hasilnya bisa kita lihat pada bagian atas winbox kita.

26 Nov 2020

Bab 2 - Basic Mikrotik | Reset Konfigurasi

Bab 2 - Basic Mikrotik | Reset Konfigurasi

Perintah ini menghapus semua konfigurasi router dan mengembalikan konfigurasi ke dalam kondisi default. Ada beberapa cara untuk me-reset konfigurasi mikrotik kita, bisa dengan soft reset, hard reset, net install.

“SOFT RESET”

Soft Reset bisa dilakukan melalui GUI / Terminal

Kita coba dengan soft reset  melalui winbox (GUI) terlebih dahulu

> Masuk ke menu system > pilih reset konfigurasi  > reset konfigurasi  > 

> Lalu klik “yes”

Router akan restart dengan sendiri-nya, kita tunggu saja 30 detik sampai 1 menit.

Penjelasan tentang jenis-jenis reset konfigurasi :

*Keep User Configuration : setelah di reset konfigurasi-nya, user tidak akan hilang / di-reset.

*No Default Configuration : semua konfigurasi yang telah dibuat akan hilang, tetapi tidak kembali ke settingan default.

*Do Not Backup : konfigurasi yang dibuat tidak akan di backup.

Itulah penjelasan tentang jenis reset konfigurasi.

Sekarang kita coba melalui terminal (CLI)…

> Buka terminal > ketik “system reset-configuration” > lalu enter


> ketik “y” jika mau di reset

> ketik “n” jika tidak jadi untuk reset



“HARD RESET”

Dengan cara inilah kita me-reset langsung Hardware-nya (Router)

> Cabut kabel power dari Router

> Masukkan benda yang kecil seperti pulpen hingga terasa ada tombol

> Tahan pulpen tersebut sambil colok kabel power-nya ke Router

> Tunggu sampai lampu “act” menyala dan kedap-kedip selama 30 detik

Seperti itulah cara hard reset Router mikrotik.

 


“NET INSTALL”

Net install adalah alat yang dirancang untuk sistem operasi Windows untuk menginstal ulang perangkat MikroTik yang menjalankan RouterOS. Net install memformat ulang disk perangkat dan menyalin file baru ke disk sistem. Selalu coba gunakan Net install jika Anda merasa perangkat Anda tidak berfungsi dengan benar.

Kita harus download aplikasi Net install dan package Mikrotik-nya di www.mikrotik.com





Jika sudah, kita download package mikrotik-nya

Kemudian kita setting ip address PC dan ip address Router


Langsung kita buka aplikasi Net install-nya…

> Pilih Net Booting > centang “Boot Server enabled”

> Isi Client IP address : 192.168.88.3 (custom) dengan network yang sama

> Lalu klik ok

Sekarang kita hard reset  RouterBoard-nya

> Cabut kabel power dari Router

> Masukkan benda yang kecil seperti pulpen hingga terasa ada tombol

> Tahan pulpen tersebut sambil colok kabel power-nya ke Router

> Tunggu sampai Router kita terdeteksi di aplikasi Net Install-nya

> Setelah itu kita select Router kita 

> buka browse > pilih package yang telah di download dan akan di install pada RouterBoard kita.



> Select all package-nya

> Lalu Install

> Tunggu sampai instalasi-nya selesai

Maka Router kita sudah kembali ke settingan default.

Seperti itulah cara Net install RouterBoard kita.

Bab 2 - Basic Mikrotik | Backup, Export, Import Konfigurasi Mikrotik

Bab 2 - Basic Mikrotik | Backup, Export, Import Konfigurasi Mikrotik

BACKUP                

             Backup konfigurasi Mikrotik sangat dibutuhkan karena sebagai cadangan. Bayangkan Jika Mikrotik kita tiba-tiba bermasalah dan semua konfigurasi di Mikrotik-nya hilang, maka akan sangat susah dan menghabiskan waktu untuk men-setting ulang konfigurasi Mikrotik kita. Dengan adanya backup-an, kita bisa menyimpan konfigurasi yang telah kita buat. Juga tidak bisa dibaca atau dibuka.Langsung saja kita mulai lab-nya…

> Masuk ke menu file > klik backup

> Isi nama file-nya “Backup Full”(terserah) > Password isi atau tidak (terserah) > Lalu klik backup

Hasil backup-an ada di menu file list

Kemudian kita simpan backup-an nya di folder pc kita.

Caranya adalah kita drag & drop

> Pilih file yang ingin disimpan > langsung drag & drop ke folder yang sudah disiapkan 





EXPORT

Yang membuat berbeda dengan backup adalah jika hasil export dapat dibaca atau dibuka. File hasil export akan berisi script konfigurasi atau settingan router mikrotik yang bisa langsung kita copy paste dan di eksekusi di terminal (CLI). Langsung kita masuk ke lab-nya…

Saya akan meng-export seluruh konfigurasi yang telah saya buat.

> Masuk ke menu terminal > ketik “export file=Semua-konfigurasi-winbox > lalu enter

Semua hasil yang kita export sudah ada di menu file.

Sekarang saya akan meng-export per fitur : (wireless)

> Masuk ke menu terminal > ketik “export file=”wireless mikrotik” > lalu enter



Selanjutnya kita simpan hasil export-nya ke folder yang kita sudah siapkan dengan cara drag & drop.




IMPORT

Import berfungsi untuk mengembalikan konfigurasi dari folder di PC kita ke Router dengan cara upload

> Masuk ke menu file > klik upload > pilih file-nya > open


Lalu akan muncul di menu file-nya

Bab 2 - basic Mikrotik | User Management

Bab 2 - basic Mikrotik | User Management

                 User management sangat berguna karena merupakan salah satu cara untuk mengamankan router kita. Dengan adanya user management ini, tidak semua orang bisa mengakses mikrotik kita. Jadi user management sama seperti user login. Kita bikin user management yang baru agar tidak diketahui orang lain.

Pada awalnya, user management di Mikrotik mempunyai user default, yaitu

*user (login): admin


*password: (tidak ada)

Di mikrotik ada 3 jenis Group , yaitu Full, Read, dan Write. Adapun perbedaannya adalah:

Full : User yang bisa melakukan konfigurasi apapun, baik menghapus ataupun menambahkan, mendapatkan akses full ke router, tanpa batasan.

Read : Untuk group ini, user hanya bisa melihat router, tanpa bisa mengkonfigurasi router mikrotik.

Write : Dan pada write ini , user bisa melakukan konfigurasi layaknya user full,tetapi ada yang dibatasi seperti tidak bisa menambahkan user baru, dan melakukan backup, dan sebagainya.

Karena kita sudah punya user login admin, maka kita akan membuat user login yang khusus write & read…

Kita mulai lab-nya..


> Masuk ke system > user > add (+)


> Isi name : fulan (terserah) > group : read, write, full (terserah)

> Mau isi password atau tidak (terserah)





Jika sudah dibuat, maka akan tercatat di user list



* Setelah membuat user baru, jangan pernah menghapus default user. Karena jika kita lupa nama dan password user baru-nya, kita bisa menggunakan user default-nya.

Kita juga bisa bikin group sendiri (custom), untuk ketentuannya bisa kita pilih sendiri.

> Masuk ke menu group > add (+)

> Isi name : custom (bebas) > pilih ketentuannya sesuai kebutuhan.



Kemudian kita bikin user menggunakan group yang telah kita buat…

> Masuk ke menu users > add (+) > Isi name : User Custom (terserah)



> group : Custom > > Lalu apply dan ok

Bab 2 - Basic Mikrotik | Downgrade Package Mikrotik

Bab 2 - Basic Mikrotik | Downgrade Package Mikrotik

                 Untuk men-downgrade versi mikrotik sangat diperlukan, karena bisa jadi routerboard kita tidak men-support paket mikrotik-nya. Karena itulah kita perlu men-downgrade mikrotik. Caranya hampir sama dengan cara men-upgrade mikrotik. Kita mulai lab-nya…




























> Kosongkan file di winbox kita > klik upload
Pilih file yang ingin kalian upload


Tunggu sampai filenya selesai diupload



Jika sudah diupload file-nya, kita langsung men-downgrade router kita

> Kita masuk ke system > package > donwgrade > yes


Tunggu 30-1 menit, Maka hasil-nya seperti ini



Bab 2 - Basic Mikrotik | Upgrade Package Mikrotik

Bab 2 - Basic Mikrotik | Upgrade Package Mikrotik

                 Update dan pengembangan RouterOS diperlukan untuk mengikuti perkembangan teknologi perangkat jaringan. Dikarenakan, RouterOS akan mendukung kinerja dan kebutuhan kita. Jika tidak sesuai dengan kinerja yang kita butuhkan, bisa jadi kita akan mendapatkan masalah yang tidak diinginkan. Karena saya menggunakan RouterBoard Hap lite(6.47.3) dan memakai RouterOS-nya smips, maka saya akan men-download extra package yang versi (6.48beta40) untuk testing. Kenapa yang extra package, bukan yang main package? Karena jika extra package lebih mudah dimodifikasi daripada main package. Kita mulai saja lab-nya…


> Download package terbaru-nya di www.mikrotik.com.


Jangan lupa extract hasil download-nya

> Jika sudah, kosongkan file di winbox kita


> Langsung drag & drop hasil download yang tadi ke tempat file di winbox


Lihat package mikrotiknya di file list

> Jika sudah ter-upload > Masuk ke menu system > reboot > yes (tunggu 30-1 menit)

Maka kita telah berhasil meng-upgrade router. Sekarang kita lihat versi-nya..


> System > resource


Our Blog

55 Cups
Average weekly coffee drank
9000 Lines
Average weekly lines of code
400 Customers
Average yearly happy clients

Our Team

Tim Malkovic
CEO
David Bell
Creative Designer
Eve Stinger
Sales Manager
Will Peters
Developer

Contact

Talk to us

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Dolores iusto fugit esse soluta quae debitis quibusdam harum voluptatem, maxime, aliquam sequi. Tempora ipsum magni unde velit corporis fuga, necessitatibus blanditiis.

Address:

Jakarta,DKI Jakarta - Indonesia

Work Time:

Every Day (24 Hours)

Email:

dzakycatra@gmail.com

My Friends